Gayo Lues — Suasana khidmat dan penuh semangat kebersamaan mewarnai peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang digelar Kepolisian Resor Gayo Lues pada Selasa, 1 Juli 2025. Peringatan ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan perjalanan panjang pengabdian Polri kepada bangsa dan negara sekaligus menegaskan kembali komitmen jajaran kepolisian dalam melayani dan melindungi masyarakat.
Upacara berlangsung di halaman Mapolres Gayo Lues dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting daerah. Tampak hadir Bupati Gayo Lues Suhaidi, M.Si., Ketua DPRK Gayo Lues H. Ali Husin, Dandim 0113/Gayo Lues, Kepala Kejaksaan Negeri Blangkejeren, Ketua Pengadilan Negeri Blangkejeren, Kepala Lapas Kelas IIB Gayo Lues, serta para pejabat Forkopimda lainnya. Kehadiran para Kepala SKPK, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, purnawirawan Polri, Ketua Bhayangkari Cabang dan pengurusnya, serta pejabat utama Polres Gayo Lues menambah khidmatnya suasana peringatan yang dilangsungkan secara tertib dan meriah.
Kapolres Gayo Lues, AKBP Hyrowo, S.I.K., dalam amanatnya menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh anggota Polri, khususnya personel Polres Gayo Lues, atas dedikasi, loyalitas, dan pengabdian luar biasa yang telah diberikan selama ini. Ia menyebut bahwa selama 79 tahun berdiri, Polri telah menunjukkan eksistensinya sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, sebagai alat negara dalam menegakkan hukum, serta sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Menurutnya, berbagai dinamika, tantangan, dan hambatan yang dihadapi tidak melemahkan semangat pengabdian jajaran kepolisian, justru menjadi dorongan untuk memperkuat nilai-nilai perjuangan Bhayangkara sejati dalam bingkai negara hukum yang demokratis.
Dalam peringatan tahun ini yang mengusung tema nasional “Polri untuk Masyarakat”, Kapolres menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara institusi Polri dengan TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Ia mengajak semua pihak untuk mengambil peran aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif, serta menjaga harmonisasi sosial sebagai fondasi utama dalam pembangunan daerah. Kapolres menyebutkan bahwa partisipasi masyarakat sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan tugas-tugas kepolisian, dan dukungan tersebut menjadi kekuatan moral serta operasional dalam pelaksanaan fungsi Polri di lapangan.
Lebih lanjut, AKBP Hyrowo mengingatkan pentingnya menjaga integritas pribadi dan institusi kepolisian. Ia menegaskan bahwa seluruh anggota Polri harus menjunjung tinggi nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Tribrata dan Catur Prasetya, serta menjadikan keduanya sebagai pedoman dalam setiap pengambilan keputusan dan pelaksanaan tugas di lapangan. Menurutnya, pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan dengan sepenuh hati, penuh keikhlasan, dan bebas dari segala bentuk penyimpangan yang dapat mencoreng citra institusi di mata publik. Ia berharap Polres Gayo Lues dapat terus menjadi institusi yang dipercaya masyarakat karena ketulusan dan profesionalisme dalam bekerja.
Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini juga diisi dengan kegiatan sosial dan apresiasi kepada para mitra strategis Polri, termasuk insan pers yang telah mendukung tugas-tugas kepolisian melalui pemberitaan yang objektif dan edukatif. Kegiatan tersebut menunjukkan kuatnya hubungan antara Polri dan berbagai elemen masyarakat, sekaligus memperkuat komitmen untuk terus membangun komunikasi yang sehat dan saling mendukung.
Melalui momen ini, Polres Gayo Lues menegaskan bahwa pengabdian kepolisian bukan hanya sebatas kewajiban institusional, melainkan bentuk tanggung jawab moral kepada bangsa dan negara. Semangat Hari Bhayangkara ke-79 di Gayo Lues menjadi refleksi atas capaian yang telah diraih serta tantangan yang harus dihadapi bersama. Dengan tekad yang tak tergoyahkan, Polri berkomitmen untuk terus hadir sebagai penjaga keadilan, pelindung masyarakat, dan mitra pembangunan yang dapat diandalkan oleh seluruh rakyat Indonesia, khususnya di wilayah Gayo Lues. (Abdiansyah)