BERINGIN | KEPASTUNTAS86.COM – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan generasi muda, SMPN 1 Beringin, Kabupaten Deli Serdang, melaksanakan kegiatan “Seribu Surat untuk Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia” yang bertujuan untuk menyuarakan penolakan terhadap iklan rokok di media televisi, radio, dan internet, Selasa (25/2/2025).
Kegiatan ini diinisiasi oleh Raya Indonesia (Rumah Kajian dan Advokasi Kerakyatan) dengan menggandeng komunitas Perkumpulan Pusat Advokasi Kepedulian Terhadap Perempuan dan Anak Indonesia (PAKTA Indonesia).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Aksi ini melibatkan seluruh siswa kelas IX, dari IX-1 hingga IX-7, yang secara langsung menuliskan surat berisi harapan agar pemerintah lebih tegas dalam membatasi promosi rokok di berbagai platform digital dan konvensional.
Menurut Junaidi Malik, Sekretaris Jenderal PAKTA Indonesia, pemilihan Kabupaten Deli Serdang sebagai lokasi kegiatan ini bukan tanpa alasan. “Deli Serdang adalah salah satu daerah dengan jumlah anak dan remaja yang cukup besar, serta memiliki akses luas terhadap media digital. Kami melihat bahwa paparan iklan rokok terhadap mereka semakin masif, baik melalui televisi, radio, maupun internet. Dengan adanya gerakan ini, kami ingin menegaskan bahwa anak-anak memiliki hak untuk tumbuh dalam lingkungan yang sehat tanpa pengaruh iklan rokok yang dapat mendorong mereka untuk mencoba merokok sejak dini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Junaidi Malik juga menyoroti bahwa saat ini Komisi I DPR RI sedang menggodok revisi Undang-Undang tentang Penyiaran. Ia mendesak agar dalam revisi tersebut, dimasukkan pasal khusus tentang larangan iklan rokok di media televisi, radio, dan internet. “Momentum revisi UU Penyiaran ini harus dimanfaatkan untuk melindungi generasi muda dari bahaya rokok. Iklan rokok yang ditayangkan di berbagai media telah terbukti berkontribusi terhadap peningkatan jumlah perokok pemula. Oleh karena itu, kami meminta agar pemerintah dan DPR memasukkan larangan total terhadap iklan rokok dalam UU Penyiaran yang baru,” tegasnya.
Dea, seorang siswi kelas IX yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini juga mengungkapkan harapannya melalui surat yang ditulisnya. “Saya ingin teman-teman saya tumbuh dalam lingkungan yang sehat tanpa pengaruh rokok. Kami berharap pemerintah melindungi kami dari iklan yang menggoda anak muda untuk mencoba rokok,” tulisnya.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah dan para guru. Kepala SMPN 1 Beringin Musimin, menyampaikan bahwa aksi ini bukan hanya sekadar gerakan simbolis, tetapi juga bagian dari pendidikan karakter yang menanamkan nilai kepedulian sosial dan kesehatan, terimakasih kepada RAYA Indonesia dan PAKTA Indonesia telah memberikan kesempatan yang luar biasa ini.
Seluruh surat yang telah ditulis oleh para siswa akan dikirimkan secara kolektif kepada Menteri Komunikasi dan Digital dengan harapan dapat menjadi pertimbangan dalam kebijakan penghapusan iklan rokok di berbagai media.
Dengan adanya gerakan seperti ini, diharapkan semakin banyak sekolah dan komunitas yang ikut serta menyuarakan pentingnya perlindungan anak dan remaja dari dampak buruk rokok. (JONI SH)