Lamongan | www.kupastuntas86.com- Untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya dan dampak negatif bullying, Kanit Binmas polsek modo Sodara Aiptu joko agus, Telah melaksanakan kegiatan pembinaan dan penyuluhan (binluh) di Madrasah wilayah hukum polsek modo tempat nya di desa nguwok kecamatan modo kabupaten Lamongan. Selasa (22/10/2024) pukul 09:00 wib s/d selesai Dalam sambutannya sebagai berikut,
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara tersebut, para siswa mendapat pemahaman mendalam terkait berbagai bentuk bullying, baik verbal, fisik, maupun siber. Kanit Binmas menekankan bahwa bullying bukan hanya merugikan korban secara fisik dan mental, tetapi juga berdampak pada lingkungan sekolah secara keseluruhan. “Tindakan bully ini dapat mengganggu proses belajar dan menurunkan rasa nyaman di sekolah. Kita semua, baik siswa, guru, maupun masyarakat, harus berperan aktif mencegahnya,” ujar Aiptu joko agus Kanit Binmas Polsek modo.
Sementara itu, kanit binmas polsek modo Sodara Aiptu joko agus membeberkan, juga mengingatkan tentang aspek hukum terkait bullying. Ia menjelaskan bahwa beberapa bentuk bullying dapat dikategorikan sebagai tindak pidana, dan pelakunya dapat dikenai sanksi sesuai undang-undang. “Kami ingin mengajak adik-adik untuk menjadikan lingkungan sekolah sebagai tempat yang aman dan nyaman tanpa kekerasan,” pesannya kanit binmas polsek modo.
Sementara itu dalam sambutannya kapolsek modo saat dikonfirmasi media online Iptu anang purwo widodo, S. H., saat dikonfirmasi media online menjelaskan mengatakan dalam sambutannya,
Kegiatan binluh ini mendapat respons positif dari pihak sekolah dan para siswa. menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polsek modo dan berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara berkala untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan kondusif”tegasnya kapolsek modo saat dikonfirmasi media online.
Kanit binmas polsek modo Aiptu joko agus dalam sambutannya,
Melalui kegiatan ini, diharapkan para siswa semakin sadar akan pentingnya saling menghargai dan menghindari tindakan kekerasan, baik di sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari”pungkasnya.
(Redaksi)