Polda Jateng-Kota Semarang|Dalam rangka memberikan rasa aman bagi seluruh penyelenggara dan pengawas Pilkada 2024, Tim Sterilisasi dari Satgas 3 Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025 melakukan sterilisasi di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Tengah, Jalan Papandayan, Semarang, pada Rabu (11/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sterilisasi ini bukan hanya soal prosedur, melainkan tentang tanggung jawab besar Polri untuk memastikan setiap tahapan Pilkada berjalan dengan aman. Dipimpin oleh AKBP Totok Erwanto, sebanyak 15 personel yang tergabung dalam Satgas 3, menggunakan dua ekor anjing pelacak dari Unit K9, menyisir setiap sudut gedung. Mereka menggunakan alat pendeteksi logam dan satwa K9 untuk memastikan bahwa tidak ada ancaman yang dapat mengganggu keamanan di Bawaslu.
Proses sterilisasi dimulai pukul 10.00 WIB dengan fokus utama pada area pintu masuk, ruang kerja, dan beberapa ruangan penting lainnya di dalam gedung. Setelah lebih dari satu jam bekerja dengan cermat dan teliti, AKBP Totok Erwanto melaporkan bahwa tidak ditemukan adanya benda mencurigakan, bahan peledak, atau potensi ancaman lainnya.
“Alhamdulillah, seluruh proses sterilisasi berjalan lancar, dan kami memastikan bahwa situasi di Kantor Bawaslu Provinsi Jawa Tengah pada saat ini aman dan steril. Kami harap ini bisa memberikan ketenangan bagi semua pihak yang terlibat dalam Pilkada,” ujar AKBP Totok Erwanto.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, turut memberikan apresiasi atas kegiatan tim sterilisasi. Menurutnya, langkah-langkah preventif seperti ini adalah bagian dari komitmen Polda Jateng untuk menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan kondusif.
” Polda Jateng berkomitmen penuh untuk memastikan setiap tempat vital terkait Pilkada, seperti kantor KPU dan Bawaslu, dalam kondisi aman dan terkendali. Ini bukan sekadar tugas, tetapi juga tanggung jawab kami kepada masyarakat Jawa Tengah untuk menjaga ketenangan dan stabilitas selama proses pemilu,” ungkap Kombes Pol Artanto.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa seluruh personel Polri yang terlibat dalam operasi ini telah dipersiapkan dengan matang, baik dari segi fisik maupun mental, untuk menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul selama penyelenggaraan Pilkada.
“Sterilisasi ini adalah langkah nyata kami untuk memastikan bahwa Pilkada berjalan lancar tanpa gangguan. Polri akan terus hadir di setiap tahapan pemilu, memberikan jaminan keamanan bagi semua pihak yang terlibat, dan memastikan demokrasi berjalan dengan baik,” tutupnya dengan penuh optimisme.
Dengan kesiapan dan profesionalitas yang terus dijaga, Polda Jateng berharap masyarakat bisa merasa aman dan percaya bahwa penyelenggaraan Pilkada akan berjalan dengan tertib dan lancar. (Red)
