Sambas | www.kupastuntas86.com- Dalam rangka mengecek program Optimalisasi Lahan Komandan Kodim Sambas Letkol Czi Priyo Hindrarto S.I.P, dampingi Brigjen TNI Ade Prastya Nurdin beserta rombongan Kementan RI di wilayah Kodim 1208/Sambas tinjau lokasi Pertanian PokTan yang bertempat Kec. Semparuk dan Kec. Salatiga Kab. Sambas, Jumat sore (05/07).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun rombongan yang hadir Tenaga ahli Kementan RI, Brigjen TNI Ade Prastya Nurdin, Kasiter Kasrem 121/Abw, Kol Inf Mordechai Triyandono S.I.P, Staf Kementan RI psp, Harni, ADC tenaga ahli Kementan RI, Rezza, Dinas pertanian provinsi Kalbar, Seno, dan di sambut oleh, Dandim 1208/Sambas, Letkol Czi Priyo Hindrarto, S.I.P, Pasiter Kodim 1208/Sambas, Kapten Inf Sulistiono, Kabid Pertanian Kab. Sambas Bapak Hasbi.
Kegiatan Kementan RI yaitu mengecek lokasi Pertanian PokTan Dare Nandung yang diketuai oleh Pak Sukiman dengan Luas Lahan 200 Ha, yang berada dibDusun Semparuk Kuala Desa Semparuk Kec. Semparuk.
Rombongan Kementan RI juga menuju Dusun Sungai Tapah Desa Salatiga Kec. Salatiga untuk melaksanakan pemeriksaan lokasi Oplah Gapoktan TERIGAS dengan luas lahan 189 HA dan pompanisasi.
Tenaga ahli Kementan RI, Brigjen TNI Ade Prastya Nurdin menjelaskan peninjauan lahan yang akan dijadikan lokasi Oplah adalah untuk memastikan sesuai ketentuan yang sudah di anggarkan, katanya.
“Adapun maksud kegiatan Optimasi Lahan adalah mengoptimalkan fungsi lahan rawa menjadi lahan pertanian produktif melalui perbaikan tata kelola air dan penataan lahan di lahan rawa,” ujarnya.
Adapun salah satu ketentuan lahan Oplah yakni Indeks Pertanaman (IP) 1 sehingga dengan adanya program ini akan meningkatkan indek pertanaman (IP) dan/atau produktivitas 2.
Pada kesempatan yang sama Dandim 1208/Sambas, Letkol Czi Priyo Hindrarto S.I.P menyampaikan apa yang menjadi ketentuan terkait kriteria lahan bisa dijadikan lokasi Oplah harus benar-benar dipedomani sehingga kemudian hari tidak ditemukan permasalahan, tegasnya. (Red)
