Semarang | www.kupastuntas86.com- Ribuan warga Kota Semarang berkumpul di Lapangan Simpang Lima pada Senin, 17 Juni 2024 untuk menunaikan salat Idul Adha bersama Presiden Joko Widodo. Antusiasmenya terlihat jelas, banyak yang datang sejak pukul 05.00 untuk mendapatkan tempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga yang datang tidak hanya dari Kota Semarang, tetapi juga dari daerah sekitarnya, seperti Kabupaten Demak, turut melakukan salat dan melihat sekilas Presiden. Muhhamad Fahrudin, 35 tahun, warga Pucang Gading, Kabupaten Demak, termasuk di antara mereka yang melakukan perjalanan tersebut. Ia meninggalkan kediamannya pada pukul 04.30 karena ingin bertemu Presiden Jokowi dan berfoto bersama.
“Saya sengaja datang bersama istri dan anak saya untuk salat Idul Adha di Lapangan Simpang Lima. Saya ingin bertemu Pak Jokowi nanti kalau bisa,” jelas Fahrudin. “Seumur hidupku, aku belum pernah berfoto dengannya. Aku harap aku bisa mengambil fotonya nanti.”
Menurut Multazam Ahmad, ketua panitia Tahmir, Presiden Joko Widodo dijadwalkan tiba di Lapangan Simpang Lima pada pukul 06.15 untuk menunaikan salat Idul Adha. Zaenuri Ahmad, Imam Masjid Baiturrahman memimpin salat sebagai imam, sedangkan Hasyim Asy’ari, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), menyampaikan khutbah.
Acara tersebut diselenggarakan dengan baik, dengan kapasitas terbatas 5.000 jemaah di Lapangan Simpang Lima Pancasila. Meski dimulai pagi hari, namun suasana tetap meriah, banyak warga yang antusias merayakan Idul Adha bersama Presiden.
Acara ini menjadi momen istimewa bagi masyarakat Kota Semarang yang bergembira karena mendapat kesempatan untuk berdoa bersama pemimpin negara tersebut. (Red)